Iman dan Hidayah

Ketemu teman lama sekarang tambah ganteng/cantik itu biasa.

Ketemu teman lama sekarang tambah keren itu biasa.

Ketemu teman lama sekarang punya mobil, rumah, jadi bos itu biasa.

Ketemu teman lama sekarang tambah shaleh dan mengenal sunnah ini yang luar biasa.

Karena rupa dan fisik bisa di poles,

Karena penampilan dan pakaian bisa di rubah.

karena harta dan jabatan bisa di dapat dengan cara yg halal ataupun haram, bahkan orang yg tak beriman pun jg Allah beri.

Tapi iman dan keshalehan tak bisa kita dapatkan kecuali hidayah dari Allah, dan itu khusus Allah berikan kepada hamba yg di cintai-Nya saja.

Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata,

إِنَّ اللهَ يُعْطِي الدُّنْيَا مَنْ يُحِبُّ وَمَنْ لاَ يُحِبُّ ، وَلاَ يُعْطِي الإيْمَانَ إِلاَّ مَنْ يُحِبُّ

“Sesungguhnya Allah memberi dunia pada orang yang Allah cinta maupun tidak. Sedangkan iman hanya diberikan kepada orang yang Allah cinta.” (HR. Bukhari dalam Adabul Mufrod 279).

 

Iman dan hidayah adalah pemberian mutlak dari Allah yg tak bisa dimiliki dan diklaim begitu saja. Sebab ia adalah perkara mahal yg tak bisa dinilai dan ditukar dengan benda apapun.

Karena itu jangan pernah kagum dan bangga ketika Allah berikan dunia dan harta kepada seseorang, sebab harta juga Allah berikan kepada orang yg Allah murkai, dan bisa jadi itu jg merupakan istidraj.

Berbeda dengan iman, ia hanya spesial untuk orang pilihan dan khusus bagi orang yg Allah cintai.

Maka beruntunglah orang Allah berikan iman dan keshalehan, karena hal ini jauh lebih baik dari dunia dan isinya.

Karena iman dan keshalehan adalah merupakan modal terbaik seseorang untuk meraih kedudukan yg tinggi di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Semoga kita salah satunya, termasuk hamba yg Allah ﷻ berikan taufiq dan hidayah untuk tetap istiqomah dalam ketaatan dan tetap berpegang teguh di atas tauhid dan sunnah. Aamiin.

✍ Habibie Quotes, 29/09/21

Ig - www.instagram.com/habibiequotes_

Tg - https://t.me/habibiequotes